ANEKA KESALAHAN SHALAT
Ustadz Ammi Nur Baits حَفِظَهُ الله تعالى
🗓️ Selasa, 4 Maret 2025
🏢 Studio ANB Channel, Krajan, Yogyakarta
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Aneka kesalahan shalat lebih banyak kasusnya daripada aneka kesalahan dalam puasa, berikut ini kesalahan dalam shalat ;
1. Tidak menyempurnakan rukun dan wajib dalam shalat, yakni mengurangi/tidak melaksanakan/melaksanakan tapi tidak maksimal, semisal ; tidak ruku' dengan sempurna, tidak berdiri dengan sempurna
2. Meninggalkan sunnah dalam shalat atau mengingkari yang dianjurkan, tidak sampai membatalkan shalat namun bisa mengurangi kesempurnaan shalat, semisal ; tidak sedekap ketika berdiri, tidak membaca bacaan sunnah, mengingkari shalat dengan sandal, mengingkari menggerakkan jari ketika tahiyat, mengingkari duduk iq'a, mengingkari gendong bayi ketika shalat
3. Melakukan pelanggaran yang disebutkan dalam dalil
4. Menyerupai binatang atau orang kafir
Sementara itu posisi kesalahan ada beberapa diantaranya;
1. Busana dalam shalat, semisal ; bagi laki-laki memakai pakaian ketat sehingga kadang terlihat bagian belakangnya
2. Tempat, semisal ; di kuburan, tempat sampah, kamar mandi
3. Tata cara, semisal ; mengurangi gerakan yang diajarkan
4. Kesalahan saat shalat jamaah, semisal ; posisi makmum dengan imam yang tidak tepat, shaf yang tidak lurus, terputus jama'ahnya
5. Kesalahan pasca shalat, semisal ; melazimkan jabat tangan, dzikir yang tidak ada dalilnya
Kesalahan shalat yang terjadi di masyarakat antara lain ;
1. Tidak mendekati sutrah, sabda Nabi ﷺ:
لَا تُصَلِّ إِلَّا إِلَى سُتْرَةٍ، وَلَا تَدَعْ أَحَدًا يَمُرُّ بَيْنَ يَدَيْكَ، فَإِنْ أَبَى فَلْتُقَاتِلْهُ؛ فَإِنَّ مَعَهُ الْقَرِينَ
“Janganlah shalat kecuali menghadap sutrah, dan jangan biarkan seseorang lewat di depanmu, jika ia enggan dilarang maka tolaklah ia dengan keras, karena sesungguhnya bersamanya ada qarin (setan)” (HR. Ibnu Khuzaimah 800, 820, 841. Al Albani dalam Sifatu Shalatin Nabi (115) mengatakan bahwa sanadnya jayyid, ashl hadist ini terdapat dalam Shahih Muslim).
2. Tidak mengangkat tangan di posisi yang benar
وَعَنِ ابنِ عُمَرَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَرْفَعُ يَدَيْهِ حَذْوَ مَنْكِبَيْهِ إِذَا افتَتَح الصَّلاةَ، وَإذَا كَبَّرَ للرُّكوعِ، وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنَ الرُّكوعِ. مُتَّفَقٌ عَلَيهِ.
Dari Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma, sesungguhnya Nabi ﷺ mengangkat kedua tangannya sejajar dengan kedua bahunya, ketika beliau memulai shalat, ketika bertakbir untuk rukuk dan ketika mengangkat kepalanya dari rukuk. (Muttafaqun ‘alaih) [HR. Bukhari, no. 735 dan Muslim, no. 390]
3. Sesekali Tidak Mengangkat Tangan Sebelum Sujud
4. Tidak mencengkram lutut ketika ruku'
5. Kepala & punggung tidak lurus ketika ruku'
wallahu'alam
Youtube;https://www.youtube.com/watch?v=EsovoN7H4K0
Facebook;https://web.facebook.com/UstadzAmmiNurBaits
#kesalahan #shalat #rukun #wajib